Undang Ratih Kumala dan Rory Wardana FIB UNS Bekali Mahasiswa Baru dengan Cara Tapaki Kesuksesan
Kehangatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2025 di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) terasa lebih kentara dengan kedatangan Ratih Kumala (penulis novel Gadis Kretek) dan Rory Wardana Poesponingrat (desainer ternama Indonesia) sebagai narasumber pada Rabu (20/8/2025). Sesi ini merupakan upaya memberikan pemahaman dan pembekalan pada Laskar Budaya Muda (sebutan untuk mahasiswa baru) terkait profil lulusan di FIB UNS.
Cerita perjalanan dari alumni Program Studi Sastra Inggris FIB UNS tahun 1999 ini melahirkan novel Gadis Kretek, membakar semangat Laskar Budaya Muda tentang aspek menulis dalam sesi Success Story Telling. “Saya tidak percaya bahwa menulis itu bisa free style. Menurutku, menulis itu harus runut, kerangka harus jelas, dan padatkan gagas ide. Misalnya nanti di tengah jalan ada modifikasi plot cerita, kita masih bisa berpegangan pada tiga hal tersebut,” ungkap Ratih.
Setelah mendapatkan bekal tentang aspek menulis, Laskar Budaya Muda FIB UNS juga dibekali cara menjadi sukses dari desainer ternama tanah air yang juga alumni Program Studi Ilmu Sejarah FIB UNS, Rory Wardana. Menurut Rory, salah satu faktor pendorong kesuksesan adalah jangan terjebak dalam kemalasan. Baginya, kesuksesan dapat diraih jika kita terus melangkah. “Jangan berhenti, teruslah bergerak untuk menambah kemampuan diri dan pengalaman,” jelasnya.
Mengundang dua narasumber yang notabene adalah alumni, membuktikan bahwa FIB UNS bekontribusi secara nyata terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDGs 4 yakni mendorong pembelajaran yang bermakna dan berbasis pengalaman melalui keterlibatan alumni sebagai role model. Selain itu, juga mendukung SDGs 8, membekali mahasiswa dengan keterampilan dan motivasi untuk siap menghadapi dunia kerja yang dinamis dan kompetitif. (HUMAS/WDII FIB UNS)
