Page Detail

Guru Besar Prodi Ilmu Sejarah FIB UNS Terangkan Orang Samin dalam Jagongan RRI

Guru Besar Prodi Ilmu Sejarah FIB UNS Terangkan Orang Samin dalam Jagongan RRI

Membahas sejarah Mbah Samin Guru Besar Program Studi (Prodi) Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS), Prof. Dr. Warto, M.Hum., menjadi narasumber dalam diskusi yang diadakan oleh Radio Republik Indonesia (RRI) Surakarata bertajuk Jagongan. Kegiatan ini disiarkan langsung oleh  RRI Pro  4 FM pada Jumat (1/11/2024) pagi.

Jagongan kali ini Prof Warto membahas tentang tradisi kehidupan masyarakat Samin. Masyarakat Samin adalah pengikut Samin Surantika atau yang sering dikenal sebagai Mbah Samin. “Ajaran Samin ini pada masa Mbah Samin belum dituliskan. Ajaran Samin baru ditulis oleh pengikutnya pada waktu-waktu kemudian. Mbah Samin memiliki murid yang melanjutkan ajarannya yang bernama Mbah Samad,” terangnya.

Prof. Warto menjelaskan tentang aspek pemikiran sosial dari Orang Samin, hingga tercatat dalam sejarah mereka diasingkan ke Padang, Sumatera Barat pada tahun 1914. “Orang Samin memiliki tata sosial sendiri, di antaranya semua adalah menjadi hak bersama. Karena itu, dalam tradisi Samin tidak ada kewajiban membayar pajak karena semuanya adalah milik bersama. Hal inilah yang telah menjadikan para pengikut Samin mengalami konflik dengan Belanda disebabkan orang Samin tidak mau membayar pajak. Mbah Samin kemudian dianggap menyebarkan ajaran yang berbahaya sehingga pada tahun 1914 diasingkan,” ungkapnya.

Selain aspek sosial Prof. Warto juga menjelaskan dimensi spiritual Orang Samin. “Orang Samin memiliki agama yang disebut sebagai agama Adam. Namun demikian, pengertian Adam di sini berbeda dengan pengertian dalam agama Islam maupun agama Kristen. Orang Samin juga menganggap dirinya sebagai wong sikep. Mereka tidak memiliki konsep tentang akhirat, tetapi hidup adalah sesuatu yang dihadapi sehari-hari. Mereka percaya bahwa segala sesuatu sudah diatur oleh alam” pungkasnya.

Kegiatan ini merupakan wujud aksi dari kerja sama yang terjalin antara Riset Grup (RG) Filologi Melayu FIB UNS dengan RRI Surakarta. Melalui Jagongan diharapkan banyak pendengar RRI Pro 4 FM memahami pelbagai hal tentang sejarah dan bahasa dari para pengajar di lingkungan FIB UNS. (Humas FIB UNS)