Gelora PKKMB FIB UNS Tahun 2024
Menukil tema Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2024 yang diudarakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS), Muda Berkarya Kreatif Tanpa Batas, menujukkan mahasiswa baru dipersilakan memberikan daya kreatif mereka secara maksimal, karena kampus merupakan tempat bagi mahasiswa untuk menimba ilmu dan meramu sebuah pemikiran yang kreatif. PKKMB dilaksanakan selama tiga hari (20-22/08/2024) secara hybrid.
Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) mengambil empat ruang (seminar gedung I. Suharno, 301, 104, dan 109 gedung R.I Muljanto) di hari pertama untuk melaksanakan PKKMB secara hybrid dari universitas. Rektor UNS, Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si. menyampaikan bahwa perkuliahan menjadi masa pendewasaan bagi mahasiswa baru yang sebelumnya menempuh pendidikan menengah. Perguruan tinggi merupakan lingkungan yang akan menempa mereka menjadi generasi penerus bangsa yang mampu berkontribusi di level nasional hingga global.
Hari kedua, mahasiswa baru (FIB UNS menyebut Laskar Budaya Muda) disambut fakultas dengan momentum simbolisasi pengalungan tanda pengenal dan penerbangan balon yang dilakukan oleh Dekan FIB UNS, Prof. Dr. Warto, M.Hum., beliau juga memberikan selamat pada seuluruh Laskar Budaya Muda FIB UNS pasalnya mereka adalah orang yang terpilih karena mengingat keketatan para pendaftar.
Pada hari yang sama (21/08/2024) pimpinan FIB UNS memaparkan visi dan misi fakultas, kesejahteraan dan tata tertib kehidupan mahasiswa, serta wawasan almamater. Laskar Budaya juga dibekali dengan pemahaman tentang informasi akademik, manajemen SIAKAD, sosialisasi EAP, dan ditutup dengan pengenalan Perpustakaan UNS.
Kenal prodi menjadi sesi pembuka pada hari terakhir (22/08/2024), pada sesi ini dosen di masing-masing prodi diperkenalkan, kemudian Laskar Budaya Muda mendapatkan pengenalan tentang kurikulum perkuliahan, dan sistem pembelajaran. Lepas jeda istirahat siang Expo Organisasi Kemahasiswaan menambah meriahnya PPKMB 2024 di FIB UNS kali ini.
Prof. Warto pungkasi PKKMB 2024 di FIB UNS dengan memberikan beberapa pesan pada Laskar Budaya Muda, beliau menekankan bahwa sebagai masyarakat ilmiah jangan mudah terhasut oleh berita yang belum tentu kebenarannya. “Kebenaran harus didukung dengan data yang jelas pertanggungjawabannya, adik-adik semua tidak boleh larut menyebarkan berita tanpa dukungan data, boleh mengkritik dengan lantang namun landasan ilmiah harus benar dan sesuai fakta,” pungkasnya. (Humas FIB)
